A. CISC ( Complex
Instruction Set Computing )
Complex Instruction Set
Computing (CISC) atau kumpulan instruksi
komputasi kompleks. Adalah suatu arsitektur komputer dimana setiap instruksi
akan menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari
memori (load), operasi aritmatika, dan penyimpanan ke dalam memori (store)
yang saling bekerja sama.
Tujuan utama dari arsitektur CISC
adalah melaksanakan suatu instruksi cukup dengan beberapa baris bahasa
mesin yang relatif pendek sehingga implikasinya hanya sedikit saja RAM yang
digunakan untuk menyimpan instruksi-instruksi tersebut. Arsitektur CISC
menekankan pada perangkat keras karena filosofi dari arsitektur CISC yaitu
bagaimana memindahkan kerumitan perangkat lunak ke dalam perangkat keras.
Karakteristik
CISC
- Sarat informasi memberikan keuntungan di mana ukuran program-program yang dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat
- Dimaksudkan untuk meminimumkan jumlah perintah yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan yang diberikan. (Jumlah perintah sedikit tetapi rumit) Konsep CISC menjadikan mesin mudah untuk diprogram dalam bahasa rakitan
Ciri-ciri
- Jumlah instruksi banyak
- Banyak terdapat perintah bahasa mesin
- Instruksi lebih kompleks
Pengaplikasian
CISC yaitu pada AMD dan Intel
B. RISC (Reduced
Instruction Set Computer)
RISC singkatan dari Reduced Instruction Set Computer. Merupakan bagian dari arsitektur mikroprosessor, berbentuk
kecil dan berfungsi untuk negeset istruksi dalam komunikasi diantara arsitektur
yang lainnya.
Sejarah
RISC
Proyek RISC pertama dibuat oleh IBM, stanford dan UC –Berkeley pada akhir tahun
70 dan awal tahun 80an. IBM 801, Stanford MIPS, dan Barkeley RISC 1 dan 2
dibuat dengan konsep yang sama sehingga dikenal sebagai RISC.
RISC mempunyai karakteristik :
• one cycle execution time : satu
putaran eksekusi. Prosessor RISC mempunyai CPI (clock per
instruction)
atau waktu per instruksi untuk
setiap putaran. Hal ini dimaksud untuk mengoptimalkan setiap instruksi pada
CPU.
• pipelining:adalah sebuah teknik
yang memungkinkan dapat melakukan eksekusi secara simultan.Sehingga proses
instruksi lebih efiisien
• large number of registers: Jumlah
register yang sangat banyak. RISC di Desain dimaksudkan untuk dapat menampung
jumlah register yang sangat banyak untuk mengantisipasi agar tidak terjadi
interaksi yang berlebih dengan memory.
Ciri-ciri
- Instruksi berukuran tunggal
- Ukuran yang umum adalah 4 byte
- Jumlah pengalamatan data sedikit,
- Tidak terdapat pengalamatan tak langsung
- Tidak terdapat operasi yang menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmatika
- Tidak terdapat lebih dari satu operand beralamat memori per instruksi
- Tidak mendukung perataan sembarang bagi data untuk operasi load/ store.
- Jumlah maksimum pemakaian memori manajemen bagi suatu alamat data adalah sebuah instruksi .
Pengaplikasian
RISC yaitu pada CPU Apple
Perbedaan
RISC dengan CISC dilihat dari segi instruksinya :
RISC (
Reduced Instruction Set Computer )
- Menekankan pada perangkat lunak,
dengan sedikit transistor
- Instruksi sederhana bahkan single
- Load / Store atau memory ke memory
bekerja terpisah
- Ukuran kode besar dan kecapatan
lebih tinggi
- Transistor didalamnya lebih untuk
meregister memori
CISC (
Complex Instruction Set Computer )
- Lebih menekankan pada perangkat
keras, sesuai dengan takdirnya untuk pragramer.
- Memiliki instruksi komplek. Load /
Store atau Memori ke Memori bekerjasama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar